Posted by Unknown
in Friday, January 18, 2013
Hujan lebat, diperburuk oleh pecahnya tanggul di dekat
distrik bisnis yang ramai dari Jakarta, telah menyebabkan banjir besar di
ibukota Indonesia.
Setidaknya selusin orang tewas dan ribuan orang mengungsi
menyusul beberapa banjir musiman terburuk dalam lima tahun.
Diperkirakan bahwa sekitar 20.000 orang telah meninggalkan
rumah mereka karena ketinggian air telah naik tajam, kata Guardian.
Para pejabat cuaca telah memperingatkan bahwa hujan bisa
memburuk dalam beberapa hari ke depan, lanjut meningkat krisis.
Pada hari Kamis, pemerintah Indonesia mengumumkan keadaan
darurat.
"Tingkat peringatan akan tetap tinggi sampai kondisi
membaik di Jakarta," kata Menteri Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono,
menurut Jakarta Post.
"Cuaca saat laporan mengatakan cuaca buruk akan tinggal
selama beberapa hari ke depan. Kita perlu menjaga mata kita terbuka. "
Lebih dari GlobalPost: Ribuan meninggalkan Jakarta sebagai
banjir naik (FOTO)
Bursa Efek Jakarta tetap terbuka, tetapi perdagangan itu
ringan. Bandara ini juga tetap terbuka, meskipun jalan ke bandara dilaporkan
dibanjiri dengan air banjir.
Banyak kantor-kantor pemerintah dan bisnis terpaksa menutup
karena begitu banyak karyawan tidak bisa bekerja.
Banjir tidak menyayangkan istana presiden, baik. BBC
melaporkan bahwa Presiden Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono itu terlihat
berjalan dengan alasan dengan celananya digulung.
0 Comments Received
Leave A Reply